Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

LINGKUNGAN HIDUP ALAMI

 


Lingkungan hidup alami adalah lingkungan hidup yang terbentuk karena proses alam dan di dalamnya terdapat unsur abiotik, unsur biotik, organisme kecil, serta perpaduan segala kondisi yang bekerja secara dinamis. Lingkungan hidup terbentuk tanpa campur tangan manusia. Lingkungan hidup alami terbagi menjadi dua, yaitu lingkungan hidup di air dan lingkungan hidup di darat.

Lingkungan hidup di air meliputi danau, laut, rawa, dan sungai.

Danau terbentuk secara alami di tengah daratan berupa cekungan air yang sangat luas. Di indonesia, danau dijadikan sebagai objek wisata, sumber mata air, serta tempat tinggal hewan dan tumbuhan. Sebagai negara kepulauan, Indonesia dikelilingi oleh banyak laut yang di dalamnya hidup berbagai jenis hewan dan tumbuhan. Laut ini dapat dibagi menjadi tiga, yaitu pantai yang membatasi daratan dan lautan, selat yang membagi dua pulau, dan samudera yang wilayahnya sangat luas.

Rawa terbentuk dari genangan air, baik secara alami maupun karena terhambatnya sistem drainase di daerah sekitar. Indonesia memiliki banyak sungai, baik besar maupun kecil, yang mengalir dari hulu ke hilir. Sungai-sungai ini dapat membantu masyarakat dalam menjalankan aktivitas dan sebagai sumber penghasilan.

Lingkungan hidup di darat meliputi bukit, gunung, hutan, lembah, dan padang rumput.

Bukit disebut juga gunung kecil karena tingginya kurang dari 500 meter. Puncak bukit terlihat lebih rata dan lebih landai dibandingkan dengan puncak gunung. Gunung memiliki ketinggian lebih dari 500 meter. Gunung dapat dibagi menjadi tiga jenis, yaitu gunung merapi yang masih aktif sehingga dapat meletus kapan saja, gunung mati bekas gunung merapi yang tidak ada aktivitas lava, tetapi dapat aktif kembali, serta gunung biasa yang memang tidak memiliki aktivitas lava.

Hutan terdiri atas berbagai jenis tumbuhan dan pepohonan yang dapat menjadi tempat tinggal banyak hewan. Sebagai daerah yang subur, lembah sering dimanfaatkan sebagai lahan pertanian. Dataran landai ini dapat terletak di antara dua tebing yang disebut ngarai atau di bawah gunung yang disebut kaki gunung. Padang rumput sering dimanfaatkan sebagai sumber makanan untuk hewan herbivora. Padang rumput dapat dibagi menjadi dua jenis, yaitu savana yang ditumbuhi oleh pepohonan besar, rumput dan semak belukar serta stepa yang ditumbuhi oleh rumput dan semak belukar.

Semua komponen yang berada di dalam lingkungan hidup merupakan satu kesatuan yang tidak dapat dipisahkan dan membentuk sistem kehidupan yang disebut ekosistem. Ekosistem yang merupakan bagian utama dari lingkungan hidup, adalah lingkungan yang sangat dinamis, karena banyaknya komponen yang terlibat di dalamnya. Jika salah satu komponen tersebut berubah maka sistem adaptasi dari organisme yang ada untuk menjaga keseimbangan akan mengalami perubahan. Karena ekosistem merupakan pusat segala aktivitas yang menyediakan sumber makanan dan kebutuhan lain bagi makhluk hidup maka keseimbangan komponen di dalamnya harus dijaga dengan baik.

Keseimbangan lingkungan secara alami dapat berlangsung karena beberapa hal, yaitu komponen-komponen yang terlibat dalam aksi-reaksi dan berperan sesuai kondisi keseimbangan, pemindahan energi (arus energi), dan siklus biogeokimia dapat berlangsung. Keseimbangan lingkungan dapat terganggu jika terjadi perubahan berupa pengurangan fungsi dari komponen atau hilangnya sebagian komponen yang dapat menyebabkan putusnya mata rantai dalam suatu ekosistem. Kondisi keseimbangan tersebut kemungkinan dapat berubah dengan adanya campur tangan manusia dengan segala aktivitas pemenuhan kebutuhan yang terkadang melampaui batas.


Posting Komentar untuk "LINGKUNGAN HIDUP ALAMI"